+62 812 8715 9051
Jl. Kebon Kacang Raya No. 8 Tanah Abang, Jakarta Pusat
hello@rpgtechno.com

Blog Details

  • Home
  • Business
  • Cara Berpikir Seorang Programmer Dalam Kehidupan Sehari-hari ?

Cara Berpikir Seorang Programmer Dalam Kehidupan Sehari-hari ?

Programmer adalah penulis dan penguji kode yang digunakan untuk membuat program perangkat lunak, yang mana biasanya menggunakan bahasa computer yang telah dipelajari sebelumnya. Dan pada kehidupan sehari-harinya programmer itu terbiasa menggunakan bahasa konputer dan dalam penggunaan bahasa komputer tersebut seorang programmer tentunya secara sadar akan berpikir secara logis bukan dengan perasaan, dengan fakta dan data, bukan opini

Dan dalam kehidupan sehari-hari, sudah jelas, seorang programmer akan lebih berpikir secara logis dibanding perasaan, dan tidak bertindak gegabah tanpa fakta dan data. Dan dalam kesempatan kali ini mimin akan memberikan kalian gambaran jika kalian akan menjadi seorang programmer, berikut cara berpikir seorang programmer yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari kita apa aja sih dan untuk penjelasannya akan mimin bagi menjadi beberapa bagian, simak terus ya..

Nah yang pertama seorang programmer tentunya yang paling utama akan menentukan tujuan yang ingin dicapainya atau mendefinisakan tujuannya, disini seorang programmer akan menjabarkan tugas yang ingin dicapainya, dan juga menentukan requirments utama yang ingin diselesaikan terlebih dahulu.

Yang kedua ketika kamu menjadi seorang programmer tentunya akan menghadapi berbagai kendala dan juga masalah, nah yang perlu kamu lakukan ketika menjadi seorang programmer adalah membuat analisis masalah dan juga mencari akar permasalahan yang menjadi kendalanya, dalam hal ini kamu harus mencari tahu sejauh mana realita kamu terhadap tujuan akhirnya.

Yang ketiga ialah perancangan program, disini kamu akan menentukan dengan cara apa untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Yang keempat kamu harus mengimplementasi program, disini kamu akan di tuntut untuk mewujud nyatakan program yang sudah dirancang sebelumnya, karena implementasi ini sangat terkait dengan linkungan dan juga batasan-batasan yang ada. Salah satu contohnya adalah jika kamu memiliki tujuan untuk membuat website maka implementasinya kemungkinan besar akan menggunakan HTML dan CSS. Contoh lainnya jika kamu memiliki tujuan untuk mengajari anak-anak untuk bersepeda maka implementasinya kamu akan menggunakan sepeda roda dua dengan roda bantuan dibelakangnya dan mengajarinya ditaman bermain.

Yang kelima saatnya kamu pengujian program, difase ini kamu harus memastikan bahwa program yang sudah ditentukan dapat berjalan dengan baik, dalam hal ini seorang programmer akan melakukan pengujian terhadap programnya dengan kasus-kasus yang diharapkan akan terjadi dan juga dengan kasus-kasus yang jarang terjadi, karena setalah melakukan ujicoba tesebut akan menemukan beberapa hal yang kurang dan harus melakukan penyempurnaan implementasi, dan hal ini lumrah terjadi dikalangan programmer.

Yang keenam yaitu melakukan oprasional program, seorang programmer akan program yang sudah mereka buat untuk dieksekusi pada situasi yang sebenarnya, karena operasionalnya hanya membutuhkan beberapa saat saja untuk satu kali, akan tetapi operasional akan bisa berjalan seumur hidup dan perlu dieksekusi secara rutin dan berulang-ulang.

Dan yang terakhir ialah penyempurnaan program, dalam hal ini seorang programmer akan mengecek ulang kembali apa saja yang belum sepenuhnya tercapai atau sempurna, karena selama operasional berjalan kamu mungkin akan menemukan beberapa keperluan baru yang harus ditangani oleh program. Maka dari itu seorang programmer akan memulai kembali dari awal yaitu mendefinisikan tujuan berikutnya.

Sayangnya pada kenyataannya kehidupan seorang programmer tidak sesederahana yang telah dijabarkan karena banyak hal dalam hidup programmer yang memprogram banyak sekali hal-hal yang tampak kelihatannya tidak penting namun dengan ketiadaanya dapat membuat bingung. Contoh yang sering tidak ada ialah dokumentasi maka yang kamu perlukan ketika menjadi seorang programmer ialah memiliki kemampuan dalam mendeduksi dari apapun yang akan kamu temui nanti. Selain itu hal yang sering terjadi ialah kesalahan dalam program yang menghasilkan bug bahkan error yang mana hal itu mengakibatkan banyak memakan waktu untuk menelusuri kesalahan yang terjadi, dan untuk toolset yang programmer gunakan juga sama yaitu root cause analysis.

Ya jadi demikian lah gambaran kehidupan keseharian sebagai seorang programmer yang menguasai bahasa kehidupan manusia maupun juga komputer. Semoga bermanfaat ya, sekian dan terimakasih.

Leave A Comment